Kendati Hujan, Pengguna Kendaraan Diminta Tetap Taati Aturan
SINTANG - REPORTASE.ID, Sesuai dengan tugas pokok, fungsi dan perannya sebagai anggota Satuan lalu lintas dalam melayani, melindungi dan mengayomi masyarakat pengguna jalan, maka Brigadir Nani Suryani tetap sigap mengatur arus lalin dijalan Bhayangkara Sintang persisnya simpang 4 Trafic Light sekalipun hujan deras, Rabu ( 04/10/2017), pagi.
"Ini sudah merupakan kerjaan rutin kami setiap pagi untuk mengatur arus lalu lintas dilokasi-lokasi jalan padat lalu lintasnya, tujuannya agar para pengguna jalan merasa aman dan nyaman pada saat hendak melaksanakan aktifitasnya baik yang berangkat kerja dan adik-adik yang hendak pergi kesekolah," terang Brigadir Nani ramah.
Kasat Lantas Polres Sintang AKP Anton Satriadi,SIK, mengatakan bahwa pelaksanaan kegiatan pengaturan dan penjagaan dititik-titik tertentu dilokasi jalan yang rawan macet serta rawan pelanggaran lalu lintas selalu dilakukan kegiatan ploting point oleh personil Satuan Lalu Lintas, setidaknya 30 personil Satuan Lalu Lintas turun kejalan setiap harinya, sekalipun kondisi hujan.
"Hujan tidak masalah dan bukan kendala karena Anggota kita sudah memiliki jas hujan, dan tiap hari personil Satuan Lalu Lintas kita tempatkan dilokasi jalan yang rawan terjadinya pelanggaran lalu lintas termasuk lokasi rawan macet, utamanya pada saat pagi hari dan siang hari, dimana aktifitas pengguna jalan sangat meningkat mulai dari para pegawai negeri dan swasta, pelajar sekolah hingga masyarakat lainnya," terang Kasat Lantas.
Masih menurutnya, dengan adanya anggota yang melaksanakan pengaturan dan penjagaan di setiap titik jalan yang ada, setidaknya sudah memberikan dampak bagi pengguna jalan untuk berlaku tertib dalam berlalu lintas, namun demikian dirinya berharap sekalipun tidak ada petugas yang menjaga, diharap para pengguna jalan tetap mengedepankan kedisiplinannya dalan berlalu lintas.
"Kami berharap masyarakat pengguna jalan tetap disiplin dan mentaati peraturan berlalu lintas yang baik dan benar, sekalipun tidak ada petugas yang jaga, karena dengan kepatuhan terhadap aturan yang ada dengan tidak melanggar maka dapat mencegah terjadinya kecelakaan, karena kecelakaan terjadi diawali oleh pelanggaran itu sendiri ," tegas AKP Anton.
Kapolres Sintang AKBP Sudarmin,SIK,MH mengatakan bahwa penjagaan dan pengaturan lalu lintas dibeberapa titik lokasi jalan yang ada merupakan salah satu wujud nyata pelaksanaan tugas Polri dalam rangka melindungi, mengayomi dan melayani masyarakat agar masyarakat pengguna jalan terhidar dari hal-hal yang tidak diinginkan, baik sebagai Korban maupun pelaku pelanggaran itu sendiri.
" Banyak korban yang meninggal sia-sia karena kecelakaan lalu lintas dijalan, setidaknya sampai saat ini sudah 20 orang meninggal dunia, hal itu dikarenakan banyaknya masyarakat pengguna jalan yang masih melakukan pelanggaran didalam berlalu lintas,"jelas AKBP Sudarmin.
Untuk itu dirinya menghimbau kepada masyarakat pengguna jalan agar selalu tertib dan disiplin dalam berlalu lintas, ikuti petunjuk dari rambu-rambu yang ada serta jadikan disiplin dan tertib berlalu lintas adalah "kebutuhan" yang harus dilakukan setiap saat.
"Dengan disiplin, tertib dan beretika dalam berlalu lintas kita cegah korban sia-sia dijalan" himbaunya.
(Alex/Hariyanto)
"Ini sudah merupakan kerjaan rutin kami setiap pagi untuk mengatur arus lalu lintas dilokasi-lokasi jalan padat lalu lintasnya, tujuannya agar para pengguna jalan merasa aman dan nyaman pada saat hendak melaksanakan aktifitasnya baik yang berangkat kerja dan adik-adik yang hendak pergi kesekolah," terang Brigadir Nani ramah.
Kasat Lantas Polres Sintang AKP Anton Satriadi,SIK, mengatakan bahwa pelaksanaan kegiatan pengaturan dan penjagaan dititik-titik tertentu dilokasi jalan yang rawan macet serta rawan pelanggaran lalu lintas selalu dilakukan kegiatan ploting point oleh personil Satuan Lalu Lintas, setidaknya 30 personil Satuan Lalu Lintas turun kejalan setiap harinya, sekalipun kondisi hujan.
"Hujan tidak masalah dan bukan kendala karena Anggota kita sudah memiliki jas hujan, dan tiap hari personil Satuan Lalu Lintas kita tempatkan dilokasi jalan yang rawan terjadinya pelanggaran lalu lintas termasuk lokasi rawan macet, utamanya pada saat pagi hari dan siang hari, dimana aktifitas pengguna jalan sangat meningkat mulai dari para pegawai negeri dan swasta, pelajar sekolah hingga masyarakat lainnya," terang Kasat Lantas.
Masih menurutnya, dengan adanya anggota yang melaksanakan pengaturan dan penjagaan di setiap titik jalan yang ada, setidaknya sudah memberikan dampak bagi pengguna jalan untuk berlaku tertib dalam berlalu lintas, namun demikian dirinya berharap sekalipun tidak ada petugas yang menjaga, diharap para pengguna jalan tetap mengedepankan kedisiplinannya dalan berlalu lintas.
"Kami berharap masyarakat pengguna jalan tetap disiplin dan mentaati peraturan berlalu lintas yang baik dan benar, sekalipun tidak ada petugas yang jaga, karena dengan kepatuhan terhadap aturan yang ada dengan tidak melanggar maka dapat mencegah terjadinya kecelakaan, karena kecelakaan terjadi diawali oleh pelanggaran itu sendiri ," tegas AKP Anton.
Kapolres Sintang AKBP Sudarmin,SIK,MH mengatakan bahwa penjagaan dan pengaturan lalu lintas dibeberapa titik lokasi jalan yang ada merupakan salah satu wujud nyata pelaksanaan tugas Polri dalam rangka melindungi, mengayomi dan melayani masyarakat agar masyarakat pengguna jalan terhidar dari hal-hal yang tidak diinginkan, baik sebagai Korban maupun pelaku pelanggaran itu sendiri.
" Banyak korban yang meninggal sia-sia karena kecelakaan lalu lintas dijalan, setidaknya sampai saat ini sudah 20 orang meninggal dunia, hal itu dikarenakan banyaknya masyarakat pengguna jalan yang masih melakukan pelanggaran didalam berlalu lintas,"jelas AKBP Sudarmin.
Untuk itu dirinya menghimbau kepada masyarakat pengguna jalan agar selalu tertib dan disiplin dalam berlalu lintas, ikuti petunjuk dari rambu-rambu yang ada serta jadikan disiplin dan tertib berlalu lintas adalah "kebutuhan" yang harus dilakukan setiap saat.
"Dengan disiplin, tertib dan beretika dalam berlalu lintas kita cegah korban sia-sia dijalan" himbaunya.
(Alex/Hariyanto)
Post a Comment