Header Ads

Merasa Tak Diindahkan, Warga Gelar Protes Dengan Pemagaran

SANGGAU - REPORTASE.ID. Tuntutan Adat atas pencemaran Sungai Bonti di Desa Sejuah Kecamatan Kembayan, Sanggau,  Kalimantan Barat tak digubris oleh pihak PT. Tayan Bukit Sawit (TBS), membuat masyarakat Sei. Bun ancam pagar Pabrik TBS Kembayan.

"Dalam waktu dekat ini kami akan lakukan pagaran terhadap Pabrik TBS, karena tuntutan adat yang kami sampaikan tak ditanggapi sampai lewat dari tempo yang telah disepakati saat penyampaian tuntutan 22 September 2017 lalu" ujar Yohanes Anes perwakilan masyarakat Sei. Bun kepada REPORTASE.ID., Senin (25/9/2017).

Anes katakan, masyarakat sudah cukup bersabar, namun belum ada jawaban yang jelas dari pihak PT. TBS.

"Kesannya tuntutan kami dibiarkan saja oleh PT. TBS tanpa jawaban pasti sampai lewat dari tempo yang telah disepakati, sehingga ini sudah termasuk pelecehan bagi kami, pun tak sekalipun dari pihak TBS mendatangi kami yang telah dirugikan" ujarnya.

Anes menambahkan, sebelum kami sampaikan tuntutan kami sudah ada pemberitahuan kepada Ketua MABM, dan beliau katakan itu terserah kepada warga masyarakat Sei. Bun saja menyampaikan tuntutan, asal tidak dengan cara anarkis, tuturnya.

Ditempat terpisah Ketua MABM Usman Iting membenarkan memang ada tokoh masyarakat yang menyampaikan perihal tuntutan tersebut sebelum pihak warga Sei. Bun sampaikan tuntutan ke Pihak PT. TBS.

"Saya mengijinkan tidak, melarang juga tidak, hanya saya berpesan sampaikan tuntutan sesuai prosedur yang benar dan tidak berbuat anarkis, " tukasnya.

Disampaikan Anes, warga Sei. Bun sudah mengambil sikap jika tuntutan tidak dipenuhi maka pemagaran akan segera dilakukan, tegasnya. (NdN)

Diberdayakan oleh Blogger.